Telahkah bintang memaafkanku?
Atas apa yang tersiratkan dalam balut kegersangan jiwa
Untuk sebuah harapan yang patah..
Haruskah ia kubiarkan terbang tanpa sayap?
Meski senja telah melukis kepedihan
Ia menerangi temaram dengan cahayanya
Meliuk diantara melati yang terputih
Hinggap dalam kehidupan lain
yang tak pernah tercatat masa
Nama-nama telah letih untuk bersandar..
Usai sudah kesedihan..
Lepaskanlah harapan..
Biarkan ia terbang dengan sabar..
...................................................
...................................................
0 komentar:
Post a Comment